Dukung Perda Poligami, Anny Syafii Istri Bupati Pamekasan Siap Dimadu

Istri Bupati Pamekasan, Anny Syafii, menyatakan dengan lantang mendukung penuh rencana penggodokan Rancangan Perda Poligami di daerahnya. Dengan catatan, harus memenuhi unsur keadilan bernafaskan syariat Islam.

Tak hanya mendukung, pihaknya juga menyatakan siap dimadu oleh Bupati Achmad Syafii. Tentu bila kondisi keluarga menuntut hal itu.

“Tapi saya yakin Pak Bupati tidak akan memadu saya. Beliau adalah imam dan suami yang sangat setia,” ujar Anny sembari tersenyum, Ahad (25/12).

Diterangkan, pihaknya mendukung upaya wakil rakyat menggolkan Perda Poligami bukan untuk mencari popularitas. Namun, itu berlandaskan pemikiran panjang dan berdasarkan kajian mendalam dirinya dengan pakar hukum dan keagamaan.

“Tentu kami mendukung secara bersyarat. Syaratnya ialah perda tersebut tidak boleh sepihak. Makanya dalam penggodokannya nanti harus melibatkan kaum perempuan,” tegasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Ketua Komisi IV DPRD Pamekasan Apik, tampak bersemangat melegalkan poligami lewat perda. Itu menyusul setelah sebelumnya wacana rencana perda prostitusi mendapat penentangan dari banyak pihak.

“Melalui Perda Poligami, diharapkan nanti kemaksiatan yang kian meraja lela di Pamekasan bisa dikurangi. Daripada berbuat maksiat, mending menjalankan sunnah nabi berupa poligami,” ujar Apik.

Wacana Perda Poligami ini mencuat seiring dengan kian maraknya praktik prostitusi di Kota Gerbang Salam. Para wakil rakyat pun sebenarnya banyak yang berpoligami, tapi sifatnya sirri atau rahasia.

Istri muda sebagian wakil rakyat tersebut biasanya dibawa saat kunjungan kerja ke luar daerah. Ketika bertugas di Kabupaten Pamekasan, yang ditampakkan ialah istri tuanya, seakan-akan hanya beristri satu. [hm]