-->

Tanggapan Gema Pembebasan Atas Pernyataan Koalisi Mahasiswa



“Justru Ulama dan Mahasiswa bersatu Wujudkan Islam Rahmatan Lil Alamin”

Ditengah hiruk-pikuk perpolitikan yang semakin padat dan cepat, dibutuhkan ketangkasan,  ketepatan dan Kecerdasan didalam berbuat, ketika kedzaliman dan kesengsaraan menghinggapi masyarakat secara akut .Dengan kasus terhangat: mulai dari Penghinaan Alquran dan Ulama yang dilakukan oleh Ahok,  kenaikan bahan-bahan pokok , kenaikan biaya STNK, TDL, BBM Kemudian isu GMBI (Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia) yang dihuni oleh preman-preman  untuk berusaha mecah belah persatuan Umat.

Dengan dalih radikalis, provokatoris, pemecah bangsa dan  Anti Pancasila  muncul pula  simpatisan dari kalangan mahasiswa mengalir  didalam opini  mendesak pemerintah agar membubarkan ormas yang bertentangan dengan pancasila, menjaga marwah negara serta menyeru kepada anak bangsa untuk menyebarkan kedamaian dan persatuan bagi kita semua.

Oleh karena itu, penting bagi saya untuk menilai ini semua dalam sudut pandang Islam, aqidah dan ideologi kita semua.

1. Mahasiswa Muslim sebagai penyambung lidah masyarakat mempunyai jati diri untuk membela Islam dan aktivis-aktivis muslim, selalu Bahu membahu dalam menjaga kedamaian, membela kebenarandan memperat tali ukhuwah diantara organisasi.

2. Kita jangan salah menilai dan selalu ingat hingga kita sampaikan kelak ke anak cucu kita, bahwa siapa musuh kita sebenarnya; siapa yang selalu berkhianat kepada rakyat, siapa yang selalu menindas rakyat, siapa yang selalu membohongi rakyat dengan kebijakan-kebijakan dzalim dan menyengsarakan. (Mulai dari reklamasi, penyerbuan Aseng China ke Indonesia melalui sarana pra sarana infrastruktur, cengkraman hegemoni Asing Amerika dengan  neo imperialisme dan neo liberalismenya)

3. Jernih didalam berfikir amatlah perlu, kita bayangkan; kemana mereka ketika bahan-bahan pokok naik? Kemana mereka yang mengaku pancasilais, ketika blok mahakam,  natuna, cepu hingga freeport dikeruk habis  oleh Asing, kemana mereka ketika agama dinista ?, kemana mereka ketika isu papua mau lepas ?, dulu ketika timor timur hampir lepas? kemana mereka ketika saudara kita se-agama yang tidak bersalah di Aleppo dan Rohingya dibantai? Kemana dan kemana?

4. Insya Allah Habib Rizieq Shihab adalah orang yang mukhlis, kuat, selalu, dan selalu mengatakan yang haq walaupun itu pahit, dan kami akan selalu mensupport penuh siapa saja, apalagi ulama yang Shalih dan mukhlis membela para ulama, dan menjaga Kalimatullah demi melanjutkan kehidupan Islam. Semoga Allah selalu menjaga dan memberkahi beliau di setiap masa dan tempat, amiin.

5. Visi dan Misi Gerakan Mahasiswa harus Visioner, ideologis dan Solutif, sampaikan dengan fakta-fakta yang berpihak kepada rakyat, bukan pemerintah yang lebih memilih bermesraan dengan asing dan aseng, dan berikan solusi bahwa hanya Islam sebagai jawaban yang pas untuk semua masalah yang menggerogoti umat hari ini.

6. Mari berjuang dalam kepayahan  membela yang benar dalam pandangan wahyu; bukan duit, jabatan, dan wanita. Karena kelak itu semua akan dipertanggung jawabkan di sisi Allah Al-Kholiq Al-Mudabbir

7. Insya Allah atas Izin Allah SWT   fajar kemenangan Islam telah tampak semakin jelas. Ulama dan Mahasiswa bersama- sama menerapkan  Syariah Kaffah dalam bingkai  Khilafah  mewujudan Islam Rahmatallil'alamin.

Wallahu A’lam Bisshowab

Ttd.
Ricky Fattamazaya M S.H, M.H

0 Response to "Tanggapan Gema Pembebasan Atas Pernyataan Koalisi Mahasiswa "

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Plis Like Fanpage Kami ya
close