Modus Baru Narkoba Melalui Buku Ditulis ‘Al-Quran’
Dakwah Media - Penyelundupan obat-obat terlarang di seluruh dunia datang dengan metode makin inovatif dan dilakukan berbagai cara. Aparat Saudi menemukan penyelundupan Narkoba melalui buku yang ditulisi Al-Quran
Dalam sebuah temuan baru, sindikat pengedar narkotiba dan obat terlarang (Narkoba) menggunakan buku yang memiliki ruang khusus untuk menyimpan obat dan kulitnya ditulis ‘al-Quran’, untuk membingungkan aparat, tulis Khalej Time.
Pihak berwenang Arab Saudi baru-baru ini mengungkapkan metode rumit telah digunakan para penyelundup untuk membawa bahan-bahan narkoba dan obat-obatan terlarang masuk negeri itu.
Bahan paling banyak terdeteksi dibawa masuk adalah tablet Captagon. Captagon merupakan salah satu jenis dari fenisilin yang cukup terkenal di negara Arab. Captagon pertama kali diproduksi pada 1960-an. Salah satu kegunaan obat ini adalah sebagai antidepresi. Obat tersebut kemudian dilarang di banyak negara pada 1980-an karena dianggap terlalu adiktif atau menimbulkan kecanduan.
Laman Al Arabiya mengatakan, pihak berwenang Arab Saudi, obat itu juga diselundupkan dengan banyak cara. Meliputi penyelundupan menggunakan usus domba, tomat, suku cadang kendaraan, tabung gas, lampu, buku bahkan melalui kondom.
Tahun 2016, Kejaksaan Agung Meksiko mengungkap pengedaran Narkoba dalam lubang-lubang buah-buahan yang dibungkus dengan plastic.
Obat terlarang ini ditemukan di sebuah gudang yang berada di kawasan Tlajomulco de Zuniga, bagian selatan dari Kota Guadalajara.
Narkoba ini disembunyikan di dalam buah-buahan seperti nanas,selada, alpukat, semangka dan buah-buah lain agar tidak terendus anjing pelacak dan mengelabui petugas jajaran petugas.[tribunislam]
Related
Bahan paling banyak terdeteksi dibawa masuk adalah tablet Captagon. Captagon merupakan salah satu jenis dari fenisilin yang cukup terkenal di negara Arab. Captagon pertama kali diproduksi pada 1960-an. Salah satu kegunaan obat ini adalah sebagai antidepresi. Obat tersebut kemudian dilarang di banyak negara pada 1980-an karena dianggap terlalu adiktif atau menimbulkan kecanduan.
Laman Al Arabiya mengatakan, pihak berwenang Arab Saudi, obat itu juga diselundupkan dengan banyak cara. Meliputi penyelundupan menggunakan usus domba, tomat, suku cadang kendaraan, tabung gas, lampu, buku bahkan melalui kondom.
Obat terlarang ini ditemukan di sebuah gudang yang berada di kawasan Tlajomulco de Zuniga, bagian selatan dari Kota Guadalajara.
Narkoba ini disembunyikan di dalam buah-buahan seperti nanas,selada, alpukat, semangka dan buah-buah lain agar tidak terendus anjing pelacak dan mengelabui petugas jajaran petugas.[tribunislam]
Plis Like Fanpage Kami ya
0 Response to "Modus Baru Narkoba Melalui Buku Ditulis ‘Al-Quran’"
Post a Comment