Daerah Terpencil Butuhkan Peran Para Dai
SOREANG, muslimdaily.net – Masih banyak daerah-daerah terpencil yang belun tersentuh dakwah dan membutuhkan peran para dai. Selama ini para dai masoh terkonsentrasi aktivitasnya daerah perkotaan, ungkap Prof. Dr. Maman Abdurrahman.
“Indonesia memiliki lebih dari 17.000 pulau yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Masih banyak daerah-daerah yang belum tersentuh dakwah,” ujar Ketua Umum PP Persis, itu, dalam peletakan batu pertama ruangan kelas baru STAI Persis, Sabtu (24/01), seperti dikutip Pikiran Rakyat.
Related
Menurut lelaki yang biasa disapa Prof. Maman ini, di antara kelemahan dakwah adalah dalam hal pendanaan. “Selain itu juga soal kemampuan pengetahuan dai juga perlu dibenahi. Apalagi kalau kita mau mengirimkan dai ke luar negeri membutuhkan hafalan Alquran 30 juz dan Bahasa Inggris,” katanya.
Maman menambahkan, kebutuhan dai luar negeri juga besar untuk mengisi masjid milik warga Muslimin Indonesia. “Seperti di AS ada masjid Indonesia, namun imamnya dari Bangladesh,” katanya.
0 Response to "Daerah Terpencil Butuhkan Peran Para Dai"
Post a Comment