Ini Identitas Pilot Pembantai Warga Khan Shaikhoun di Idlib
Dakwah Media - Sumber-sumber media mengungkapkan identitas pilot pelaku pembantaian Khan Shaikhoun, pedesaan selatan Idlib pada Selasa (04/04). Serangan senjata kimia itu menewaskan sekitar 100 orang dan 300 lainnya mengalami sesak napas.
Dikutip dari El-Dorar, Mohammed Yusuf Hassoura adalah pilot yang berasal dari kota Talkalakh di pedesaan Homs. Dia adalah komandan skuadron “Sukhoi” di bandara Shayrat. Seorang hakim yang membelot dari rezim Suriah, Khalid Syihabuddin, memasukkan namanya dalam daftar orang-orang yang melakukan kejahatan perang di Suriah.
Hassoura, yang tidak ditampakkan fotonya, diketahui menganut sekte Alawiyah, sebagaimana presiden Suriah Bashar Assad. Menurut keterangan dr. Wasel Jerk, ia bertanggung jawab atas skuadron Sukhoi 685. Saat menargetkan Khan Shaikhoun dengan gas beracun, ia menggunakan pesawat SU-22 buatan Rusia dengan kode “Quds 1”.
Sebagaimana diketahui, dunia internasional ramai-ramai mengutuk serangan ini. Para pemimpin negara menganggap serangan itu tidak dapat dibenarkan, dan menyeru penyelidikan internasional oleh Dewan Keamanan PBB.
Sementara itu, Sekjen Persatuan Ulama Muslim Dunia (IUMS), Dr. Qara Daghi menyebut bahwa serangan itu telah berulang kali dilakukan rezim Suriah. “Sampai kapan genosida yang dilakukan oleh Rezim Suriah dengan cara-cara yang melanggar hukum internasional itu akan terus berlanjut?” katanya. [kn]
Dikutip dari El-Dorar, Mohammed Yusuf Hassoura adalah pilot yang berasal dari kota Talkalakh di pedesaan Homs. Dia adalah komandan skuadron “Sukhoi” di bandara Shayrat. Seorang hakim yang membelot dari rezim Suriah, Khalid Syihabuddin, memasukkan namanya dalam daftar orang-orang yang melakukan kejahatan perang di Suriah.
Hassoura, yang tidak ditampakkan fotonya, diketahui menganut sekte Alawiyah, sebagaimana presiden Suriah Bashar Assad. Menurut keterangan dr. Wasel Jerk, ia bertanggung jawab atas skuadron Sukhoi 685. Saat menargetkan Khan Shaikhoun dengan gas beracun, ia menggunakan pesawat SU-22 buatan Rusia dengan kode “Quds 1”.
Sebagaimana diketahui, dunia internasional ramai-ramai mengutuk serangan ini. Para pemimpin negara menganggap serangan itu tidak dapat dibenarkan, dan menyeru penyelidikan internasional oleh Dewan Keamanan PBB.
Sementara itu, Sekjen Persatuan Ulama Muslim Dunia (IUMS), Dr. Qara Daghi menyebut bahwa serangan itu telah berulang kali dilakukan rezim Suriah. “Sampai kapan genosida yang dilakukan oleh Rezim Suriah dengan cara-cara yang melanggar hukum internasional itu akan terus berlanjut?” katanya. [kn]
0 Response to "Ini Identitas Pilot Pembantai Warga Khan Shaikhoun di Idlib"
Post a Comment