-->

Putra Papua Bantah Klaim Luhut "Baru Pada Pemerintahan Sekarang Papua Dibangun"



Dakwah Media -  Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan membuat pernyataan kontroversi terkait klaim pembangunan di Papua yang disebutnya baru terjadi di era Jokowi.

Luhut: Baru Pada Pemerintahan Sekarang Papua Dibangun
Link: http://ekonomi.kompas.com/read/2017/08/27/184159826/luhut-baru-pada-pemerintahan-sekarang-papua-dibangun

Related


Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim baru kali ini pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo begitu memperhatikan masyarakat Papua. Hal ini tutur ia tidak pernah dilakukan oleh pemimpin-pemimpin Indonesia sebelumnya.

“Baru pada pemerintahan sekarang Papua dibangun,” kata Luhut saat mengisi kuliah umum di Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, seperti dikutip dari siaran pers Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta, Minggu (27/8/2017).

Menurut Luhut, Presiden Jokowi tidak hanya bicara tapa dengan pembuktian.

“Hal ini diwujudkan Presiden Jokowi bukan hanya sebatas bicara saja, ini merupakan pembuktian perkataannya,” kata Luhut.

***

PERNYATAAN Luhut ini mengagetkan publik, termasuk menuai kritik dari putra daerah Papua sendiri.

Salah satu adalah Muhammad Rifai Darus yang merupakan putra daerah Papua yang menjabat Ketua KNPI.

"Ini bahasa Pak menteri termasuk provokatif tidak yah? Mungkin Jakarta lebih paham dari kami orang Papua, membangun Indonesia tidak bisa dilakukan oleh satu kelompok/golongan, mari Kerja Bersama," kata Muhammad Rifai Darus melalui akun twitternya (@RifaiDarusM) menanggapi berita Kompas di atas.

Netizen lain menanggapi.

"Dari zamannya presiden suharto sudah dibangun pak tp nggak dibesar-besarin sprt sekarang," komen @MandachanPutra.

"Dibangun dikit, beritanya dgede2in. Emas bergunung2 aman dikeruk asing," sindir @Alfisyahrian88.

Salah satu arsip Pembangunan Papua di era SBY:


[pii]

Plis Like Fanpage Kami ya

Related Posts

0 Response to "Putra Papua Bantah Klaim Luhut "Baru Pada Pemerintahan Sekarang Papua Dibangun""

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close