Agar Beretika dan Bermoral, Partai Politik Disarankan Contoh Masyumi
Memestinya partai yang ada saat ini dapat menjadikan Masyumi sebagai salah satu representasi yang utama
Related
Hidayatullah.com-Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengatakan bahwa partai politik yang ada saat ini semestinya mencontoh Partai Majlis Syuro Muslimin Indonesia (Masyumi), partai Islam yang menurutnya dalam sejarah paling demokratis.
“Masyumi (partai Islam) itu lebih demokratis daripada partai yang ada sekarang,” ucap Burhanuddin Muhtadi saat menjadi pembicara dalam bedah buku yang diadakan di auditorium FISIP UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta belum lama ini.
Padahal, ia melanjutkan, petinggi-petinggi atau elit partai Masyumi kebanyakan alumni yang berpendidikan dari luar atau Barat. Namun mereka tetap lebih bermoral daripada partai yang ada saat ini.
“Meski banyak berpendidikan Barat, namun etika mereka tetap bermoral,” tambahnya dengan tegas.
Oleh sebab itu, ia berharap agar partai-partai yang ada, khususnya partai Islam agar dapat mencontoh perjalanan Masyumi. Dan semestinya partai yang ada saat ini dapat menjadikan Masyumi sebagai salah satu representasi yang utama.
“Masyumi itu layak untuk dijadikan representasi,” tutupnya.
Perlu diketahui, bahwa partai Masyumi adalah salah satu partai Islam pertama yang yang lahir pada masa setelah Indonesia merdeka lima tahun. Pada saat itu Masyumi lahir dari gabungan puluhan ormas Islam. Di antaranya Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU). Namun usia partai ini tidak lama. Hanya lima belas tahun kurang lebih. Dibubarkan oleh mantan Presiden Soekarno.*
0 Response to "Agar Beretika dan Bermoral, Partai Politik Disarankan Contoh Masyumi"
Post a Comment