Istrinya Ditahan Libanon, Anggota Al-Nusra Ancam Bunuh Istri dan Anak Antek Syiah
Hidayatullah.com–Seorang anggota terkemuka kelompok Front Al-Nusra –cabang resmi Al-Qaidah di Suriah– yang bernama Abu Ali Al-Shishani mengancam anak membunuh wanita dan anak-anak Libanon dan akan menghentikan perundingan pembebasan tentara Libanon, karena istrinya ditangkap oleh aparat keamanan.
Pihak berwenang Libanon awal pekan ini mengatakan bahwa mereka menangkap istri dari pemimpin Negara Islam bentukan ISIS/ISIL Abu Bakar Al-Baghdadi. Istri dari Al-Shishani juga ditangkap aparat keamanan Libanon.
Penahanan para wanita itu sepertinya dipandang pihak Libanon dapat dimanfaatkan untuk membebaskan tentara-tentara pemerintah Amman yang ditawan kelompok bersenjata di Suriah.
“Istri saya, Ula Mitsqal Al-Uqaily .. ditangkap dua hari lalu dari Tripoli, kota yang disebut sebagai kota Islam dan Muslim,” kata Al-Shishani dilansir Reuters (6/12/2014).
“Jika istri saya tidak segera dibebaskan, jangan berani bermimpi tentang pembebasan tentara tanpa negosiasi,” ujarnya.
“Semua istri-istri, anak-anak dan orang-orang kalian menjadi target yang sah sekarang,” kata Al-Shishani menggunakan istilah “budak-budak Khamenei” untuk menyebut orang-orang Syiah.
Banyak kelompok perlawanan Muslim di Suriah menuding militer Libanon –yang pernah mengakui persenjataan tentaranya kalah canggih dibanding Hizbullah– bekerja sama dengan kelompok teroris Syiah Hizbullah, yang mengirimkan pasukannya ke Suriah untuk membantu rezim Syiah Alawi pimpinan Bashar Al-Assad. Partai Hizbullah sendiri di Libanon menjadi bagian dari koalisi pemerintah saat ini.*
0 Response to "Istrinya Ditahan Libanon, Anggota Al-Nusra Ancam Bunuh Istri dan Anak Antek Syiah"
Post a Comment