-->

Pontianak Siaga 1, Pondok Pesantren ditengarai Sengaja dibakar




Dakwah Media - Api  melalap bagian bangunan kantor Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Al Mukhlisin Desa Antibar Kecamatan Mempawah Timur Kabupaten Mempawah, Kamis (19/1/2017) sekitar pukul 04.00 WIB.

Sontak kejadian tersebut sempat membuat panik sebagian santri dan ustad pengajar yang akan melakukan aktifitas seperti biasa saat itu.

Akibat kejadian tersebut, sejumlah barang milik pondok pesantren yang ludes terbakar yakni pengeras suara, kabel listrik, piala, jaket dan sejumlah jilbab.

Aparat kepolisian saat ini tengah berupaya menyelidiki penyebab kebakaran yang nyaris melalap bagian bangunan kantor di pondok pesantren itu.

Pimpinan Pondok Pesantren Al Mukhlisin Antibar Mempawah, Ustadz Zakaria, mengatakan kalau ada kejanggalan kebakaran itu. Saat itu pihaknya tidak serta merta melaporkan ke pihak kepolisian.



“Kami cek dulu, karena ada kabel terbakar, mungkin karena listrik, karena disini juga ahlinya kami panggil, setelah dilihat ternyata ini bukan akibat listrik,”ujarnya.

Sehingga ada kecurigaan kebakaran diakibatkan adanya unsur lainnya.

Apalagi kebakaran awalnya diduga dari longgokan jacket yang berada didalam plastik yang menyebar ke alat lainnya seperti alat pengeras suara, piala dan kabel listrik.

Kemudian datanglah kepolisian mengecek, jadi masih diselidikilah kemudian barang bukti juga sudah diserahkan. Maka dengan demikian pihaknya menyerahkan proses penyidikannya kepada pihak kepolisian.

Pontianak Siaga 1

Pasca pembakaran pondok pesantren Al Mukhlisin Antibar itu, Membuat situasi tegang dan kini Pontianak berada dalam SIAGA 1, TNI dan Polri patroli untuk menenangkan masyarakat.

TNI dan Polri gelar patroli gabungan dalam rangka pemeliharaan keamanan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) kota Pontianak dan sekitarnya.

Patroli gabungan yang juga melibatkan kendaraan tempur dari Yonkav 12/Beruang Cakti serta sejumlah pasukan dari Prajurit TNI AD dan aparat kepolisian dari jajaran Polresta Pontianak.

Kapolresta Pontianak Kombes Pol Iwan Imam Susilo menegaskan patroli gabungan TNI-Polri dalam rangka harkamtibmas ini mengantisipasi beredarnya informasi yang cukup meresahkan di masyarakat‎.

“Bisa dikatakan saat ini siaga 1 untuk pemeliharaan Kamtibmas di Kota Pontianak dan Kubu Raya, siapa pun membuat rusuh di Pontianak kita tindak tegas, karena pemeliharaan Kamtibmas itu tanggung jawab kita,” tegasnya.

Kapolresta Pontianak menuturkan pihaknya tak gentar jika ada kekuatan besar yang ini mengganggu stabilitas Kamtibmas‎ di Kota Pontianak, apalagi pihaknya bersama Pemerintah, FKUB dan TNI Polri sudah bersepakat dalam deklarasi kebangsaan. (Tribun/WA

0 Response to "Pontianak Siaga 1, Pondok Pesantren ditengarai Sengaja dibakar"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Plis Like Fanpage Kami ya
close